
Hari ini, sebuah koran yang ada di Yogyakarta, Tribun Jogja merayakan ulang tahun nya yang ke-8. Sejak pagi hari tampak kesibukan di kantor mereka yang berada di jalan Sudirman . Silih berganti, relasi media informasi yang lahir pada tanggal 11 April 2011 ini berdatangan dan mengucapkan selamat. Pada awalnya, media informasi ini hanyalah koran saja. Namun di tahun selanjutnya, manajemen mulai serius menggarap konten online mereka yakni www.tribunjogja.com. Disusul dengan penggarapan media sosial mereka.
Ada 1 hal yang menarik dari ulang tahun koran semacam ini. Koran yang pada umumnya diprediksi semakin ditinggal pembaca karena beralih ke online ternyata masih eksis. Ini sepertinya menujukkan bahwa segmen pembaca koran masih ada walau dengan berbagai alasan masing-masing.
Salah satu alasannya, menurut resensibukupilihan.com, yakni koran menampilkan berbagai rubrik yang disukai pembaca dan tidak atau belum bisa digantikan oleh media online, seperti cerpen,cerbung, puisi, citizen journalism dll. Pembaca bisa mengirimkan karyanya. Namun, biasanya, hanya yang telah terseleksi oleh redaksi yang akan muncul di koran. Ini tentu saja bisa bermakna bahwa yang berkualitas baguslah yang menjadi sajian bagi pembaca koran itu.
Tentu saja masih bisa diketemukan alasan-alasan lain mengapa koran masih eksis. Apapun itu, selama koran bisa menyediakan informasi yang dibutuhkan masyarakat, pastilah keberadaannya dinanti oleh masyarakat pula.